Suatu hari ketika saya bermain game Hp, saya menemukan trivia kuis yang
isinya bahwa kostum Juventus yang berwarna belang hitam putih itu
berawal dari suatu kesalahan.
Didalam game itu saya menemukan bahwa kesalahan itu di karenakan salah pemesanan. Pada awalnya Juve ingin memesan kostum berwarna pink ke inggris. Namun oleh karena kesalahan pengiriman pesan jadinya berwarna putih hitam. Itu menurut trivia game “real football 2010”.
Tapi, fakta yang berbeda telah di tulis pada situs id.wikipedia. org, dengan keyword: Juventus. Diutarakan di situs tersebut bahwa, kostum itu berawal dari kesalahan seorang pemain yang datang dari Inggris. Saat Juventus sedang berlaga menggunakan kostum awal (pink), ada salah satu pemainnya yang bernama John Savage menggunakan kostum belang hitam putih (jersey Notts County). Kemudian pihak Juve (Julukan Juventus) menanyakan kepada John, apakah ia bisa mengontak teman-temannya di Notthingham untuk memesan kostum Juve dengan warna putih hitam. Dan akhirnya teman-temannya pun menyanggupinya untuk dikirim ke Turin.
Kedua fakta tersebut memang sama-sama berisi kesalahan, namun dari dua sudut pandang yang berbeda pula. Di sini dapat disimpulkan bahwa sudut pandang orang mengenai sejarah memang berbeda atau saya salah dalam mengartikan bahasa Inggris. Hehe.
Juventus sebagai anak dari perusahaan FIAT Grup ini mempunyai banyak julukan. Selain I Bianconeri (Bianco= Putih, Neri= Hitam), adapula julukan La Vecchia Signora (Si Nyonya Tua), dan Ia Fidanzata d’Italia (Pacar Italia). Ada pula julukan La Zebre (Si Zebra).
Sumber: Gameloft, Real Football 2010
id.wikipedia.org
Tahukah Anda asal mula munculnya embelembel komersial di kostum sepak bola (Jersey)? Kettering Town adalah klub yang berjasa memperkenalkannya. Klub asal kota yang berjarak sekitar 130 kilometer (km) dari London itulah yang pertama memasang nama sponsor di bagian dada kostum saat melawan Bath City di pentas Southern League (kasta ketujuh dalam piramida kompetisi di Inggris pada 24 Januari 1976.
Didalam game itu saya menemukan bahwa kesalahan itu di karenakan salah pemesanan. Pada awalnya Juve ingin memesan kostum berwarna pink ke inggris. Namun oleh karena kesalahan pengiriman pesan jadinya berwarna putih hitam. Itu menurut trivia game “real football 2010”.
Tapi, fakta yang berbeda telah di tulis pada situs id.wikipedia. org, dengan keyword: Juventus. Diutarakan di situs tersebut bahwa, kostum itu berawal dari kesalahan seorang pemain yang datang dari Inggris. Saat Juventus sedang berlaga menggunakan kostum awal (pink), ada salah satu pemainnya yang bernama John Savage menggunakan kostum belang hitam putih (jersey Notts County). Kemudian pihak Juve (Julukan Juventus) menanyakan kepada John, apakah ia bisa mengontak teman-temannya di Notthingham untuk memesan kostum Juve dengan warna putih hitam. Dan akhirnya teman-temannya pun menyanggupinya untuk dikirim ke Turin.
Kedua fakta tersebut memang sama-sama berisi kesalahan, namun dari dua sudut pandang yang berbeda pula. Di sini dapat disimpulkan bahwa sudut pandang orang mengenai sejarah memang berbeda atau saya salah dalam mengartikan bahasa Inggris. Hehe.
Juventus sebagai anak dari perusahaan FIAT Grup ini mempunyai banyak julukan. Selain I Bianconeri (Bianco= Putih, Neri= Hitam), adapula julukan La Vecchia Signora (Si Nyonya Tua), dan Ia Fidanzata d’Italia (Pacar Italia). Ada pula julukan La Zebre (Si Zebra).
Sumber: Gameloft, Real Football 2010
id.wikipedia.org
Tahukah Anda asal mula munculnya embelembel komersial di kostum sepak bola (Jersey)? Kettering Town adalah klub yang berjasa memperkenalkannya. Klub asal kota yang berjarak sekitar 130 kilometer (km) dari London itulah yang pertama memasang nama sponsor di bagian dada kostum saat melawan Bath City di pentas Southern League (kasta ketujuh dalam piramida kompetisi di Inggris pada 24 Januari 1976.
Derek Dougan merupakan aktor di balik
inovasi tersebut. Dia adalah chief executive Kettering yang merangkap
sebagai pelatih klub berjuluk The Poppies tersebut. Sponsor Kettering
kala itu adalah perusahaan ban lokal, Kettering Tyres agen Jersey
Tetapi, ide brilian Dougan ternyata
menuai tentangan dari FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris). Empat hari
seusai laga, FA meminta Kettering menghapus sponsor di kostum mereka
karena tidak ada aturannya. Dougan memilih melawan keputusan FA agen jersey
Awalnya, dia menyiasati dengan mengganti
nama sponsor menjadi Kettering T sehingga bisa diartikan sebagai
Kettering Town. Namun, FA tidak berkenan dan mengancam Kettering dengan
denda seribu pounds (Rp 14,6 juta). Setelah melalui perseteruan yang
alot, keputusan FA akhirnya dibatalkan agen jersey
Pembatalan itulah yang menjadi awal
industri sepak bola. Pada 1977, sponsor di kostum sepak bola dilegalkan
di Inggris. Lalu, seluruh negara di dunia mengikutinya. Berkat
Kettering, klub memiliki salah satu lumbung pemasukan. Di tengah situasi
krisis ekonomi di Eropa, sponsor adalah sesuatu yang paling dicari oleh
klub.